Postingan

Shirakawa-go, Desa Warisan Budaya Jepang yang Wajib Kamu Kunjungi

Gambar
Kamu bakal dibuat takjub dengan semua yang ada di sana Jepang selalu identik dengan Tokyo, Osaka, atau Sapporo. Tapi tahukah kamu kalau Jepang juga memiliki sebuah desa wisata yang begitu indah di luar ketiga tempat populer tersebut. Perkenalkan, Shirakawa-go! Kalau kamu berniat untuk traveling ke Jepang dan ingin merasakan pengalaman wisata yang berbeda dari biasanya, Shirakawa-go wajib jadi pilihanmu. Desa wisata Shirakawa-go ini terletak di prefektur Gifu, masih berada dalam pulau utama Jepang, Pulau Honshu. Yuk berkenalan dulu dengan desa wisata Shirakawa-go ini! 1. Desa wisata Jepang yang menjadi warisan budaya UNESCO   Shirakawa-go telah dinobatkan sebagai warisan budaya UNESCO pada tahun 1995. Desa wisata ini terletak di kaki Gunung Haku dan di lembah sungai Shokawa sehingga hampir 96% area dari Shirakawa merupakan hutan dan memiliki pemandangan alam yang luar biasa indah. Secara geografis, dahulu desa Shirakawa-go ini termasuk daerah yang

U.A.S

Bismillahirahmanirrahiim .. . Ujian akhir semester untuk mata kuliah Psikologi Pendidikan, kini membuat terobosan baru.. yaitu ujian kali ini dilakukan secara ONline !!!. Waaahh, so exciting pastinya. Semoga hasilnya akan jauh lebih baik dibandingkan dengan nilai MID kemaren, Amiiinnn ... . .

LAPORAN TUGAS PROYEK

Untuk meng- upload laporan tugas proyek klik disini Nama Kelompok Syarifah Nurul Aini (09-010) Nana Mawarita(09-016) Mifta Aulia(09-020) Dewanty Ajeng Wiradita(09-036) Zahra Afifa(09-048)

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI; (TUGAS KELOMPOK)

Fenomena PAUD di Indonesia Usia dini amat menentukan pertumbuhan dan perkembangan manusia selanjutnya. Sebab, pada usia ini dasar-dasar kepribadian anak telah terbentuk. Pada masa itu anak-anak mengalami salah satu krisis yang disebut krisis pembentukan dasar-dasar kepribadian. Jika pada masa itu mereka mendapat pendidikan yang benar akan terbentuk dasar-dasar kepribadian yang kuat. Sebaliknya, jika mendapat pendidikan yang salah maka akan terbentuk dasar kepribadian yang tidak baik. Usia dini sangat penting untuk meletakkan dasar-dasar kepribadian, yang akan memberi warna ketika seorang anak kelak menjadi dewasa. Namun, banyak orang tua yang tak setuju dengan pendidikan usia dini ini. Mereka mengatakan bahwa anak-anak usia dini tersebut tak seharusnya diberikan pendidikan, karena mereka belum bisa mencernanya. Padahal menurut Bower (1989) dalam bukunya Rational Infant - bahwa bayi dalam tahap infancy sudah dapat berpikir logis, artinya kemampuan berpikir pada manusia sudah ada sejak

HARAJUKU STYLE ;Tugas 3

Gambar
Apa itu Harajuku dan siapa sih model Harajuku tuh .. ? Kamu suka segala hal yang berbau Jepang ? atau suka anime Jepang ? yang pastinya kamu atau dilingkungan kamu ada yang suka dengan hal-hal yang berbau Jepang. Kartun Jepang (anime) misalnya, banyak di sekililing kita yang suka dengan kartun Jepang seperti Doraemon, shinchan, naruto, dll. Tapi disini saya tidak membahas mengenai kartun (anime) Jepang. Bahasan saya kali ini mengenai Harajuku. Tapi sebelum saya membahas secara detail tentang Harajuku, alangkah baiknya kalau kita tahu sejarah Harajuku itu sendiri. Let’s take a look ! HARAJUKU aalah sebutan populer untuk kawasan di sekitar stasiun JR Harajuku, Distrik Shibuya, Tokyo. Kawasan ini terkenalsebagai tempat anak-anak muda berkumpul. Lokasinya mencakup sekitar Meiji Jingu, Taman Yoyogi, pusat perbelanjaan jalan Takeshita (Tkeshita-dori), departement Laforet, dan Gimnasium Nasional Yoyogi. Sekitar tahun 1980-an, Harajuku merupakan tempat berkemban

TUGAS KELOMPOK KULIAH ONLINE 2

1. Jelaskan salah satu fungsi media Pembelajaran! Jawaban: Salah satu manfaat media pembelajaran adalah dapat mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki oleh para peserta didik. Pengalaman tiap peserta didik berbeda-beda, tergantung dari faktor-faktor yang menentukan kekayaan pengalaman anak, seperti ketersediaan buku, kesempatan melancong, dan sebagainya. Media pembelajaran dapat mengatasi perbedaan tersebut. Jika peserta didik tidak mungkin dibawa ke obyek langsung yang dipelajari, maka obyeknyalah yang dibawa ke peserta didik. Obyek dimaksud bisa dalam bentuk nyata, miniatur, model, maupun bentuk gambar – gambar yang dapat disajikan secara audio visual ataupun melalui buku-buku pengetahuan.Jadi tidak harus anak yang kaya yang harus mendapat pendidikan seperti yang dikatakan oleh John Dewey (1859-1952) bahwa anak-anak harus belajar agar mampu memecahkan masalah secara reflektif dan semua anak berhak mendapat pendidikan yang selayaknya. http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/01

Proyek kecil

Untuk meng upload proposal proyek klik disini